(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)Waktu: 1903Tempat: Rembang Tokoh: Peristiwa: Kartini berfoto bersama adik-adiknya, Kardinah dan Rukmini, serta adik tirinya, Sumantri. Semuanya mengenakan kimono. Setahun kemudian Kartini wafat.Fotografer: Sumber / Hak cipta: Woodbury
Friday, August 30, 2019
R.A. Kartini dan adik-adiknya mengenakan kimono, 1903
By
temanbisnis@gmail.com
August 30, 2019
1903, Kardinah, Kartini, pakaian, Rembang, Rukmini, Sumantri (adik Kartini)
Thursday, August 29, 2019
Jakarta, Oktober 1945: Pembebasan warga Belanda dari kamp tahanan Jepang di Halimun (3)
PENGANTARJakarta di sekitar bulan September dan Oktober 1945 berada di situasi yang tidak menentu. Jepang sudah kalah perang, tetapi bala tentaranya masih berada di mana-mana lengkap dengan persenjataannya. Indonesia sudah menyatakan diri merdeka, tetapi
Labels:
1945,
Jakarta,
kamp Halimun,
pasukan Jepang,
sepeda
Wednesday, August 28, 2019
Wanita-wanita Jepang di Jakarta sekitar tahun 1870
(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)(klik untuk memperbesar |
Jakarta, Oktober 1945: Pembebasan warga Belanda dari kamp tahanan Jepang di Halimun (2)
PENGANTARJakarta di sekitar bulan September dan Oktober 1945 berada di situasi yang tidak menentu. Jepang sudah kalah perang, tetapi bala tentaranya masih berada di mana-mana lengkap dengan persenjataannya. Indonesia sudah menyatakan diri merdeka, tetapi
Monday, August 26, 2019
Jakarta 1860-an: Wajah warga setempat
Pengantin laki-laki (?)(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)Ibu dan anak(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)Tiga perempuan di rumah bambu(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)Wanita bermain musik(klik untuk memperbesar | � Universiteit
Sunday, August 25, 2019
Jakarta, Oktober 1945: Pembebasan warga Belanda dari kamp tahanan Jepang di Halimun (1)
By
temanbisnis@gmail.com
August 25, 2019
1945, Jakarta, kamp Halimun, sepeda, tawanan perang, transportasi
PENGANTARJakarta di sekitar bulan September dan Oktober 1945 berada di situasi yang tidak menentu. Jepang sudah kalah perang, tetapi bala tentaranya masih berada di mana-mana lengkap dengan persenjataannya. Indonesia sudah menyatakan diri merdeka, tetapi
Labels:
1945,
Jakarta,
kamp Halimun,
sepeda,
tawanan perang,
transportasi
Saturday, August 24, 2019
Jakarta 1860-an: Sarana transportasi
Pedati(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)Kereta kuda milik tuan Belanda(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)delman(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)Waktu: 1860-anTempat: Jakarta Tokoh: Peristiwa: Fotografer: Sumber / Hak cipta: Woodbury &
Labels:
1860-an,
delman,
Jakarta,
pedati,
transportasi
Friday, August 23, 2019
Suasana kamp tawanan Cideng menurut sketsa penghuninya, 1945
Para wanita diperintahkan menggarap kebun dalam pengawasan tentara JepangTjideng tuinploeg [menggarap kebun]Allemaal complete? [Lengkap semua?]Ajoh, boleh djalan!(klik untuk memperbesar | � Beeldbank WO2 / NIOD)Karya bertanggal 23 September 1945, setelah kamp dibebaskan. Tampak "Toosje"
Labels:
1945,
Cideng,
kamp tawanan,
lukisan
Thursday, August 22, 2019
Jakarta 1860-an: Profesi warga lokal
Penjahit, kemungkinan di sebuah rumah Belanda(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)Jongos(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)Bujang(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)Tukang kayu(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden) Waktu: 1860-anTempat: Jakarta Tokoh:
Wednesday, August 21, 2019
Anak-anak merayakan hari ulang tahun Ratu Juliana di Cideng, 1946
(klik untuk memperbesar | � Beeldbank WO2 / NIOD)(klik untuk memperbesar | � Beeldbank WO2 / NIOD)Waktu: 30 April 1946Tempat: bekas kamp tawanan Cideng (Jakarta)Tokoh: Peristiwa: Di masa pendudukan Jepang, militer Jepang mengasingkan para
Tuesday, August 20, 2019
Jakarta 1860-an: Rumah warga bukan Belanda
Rumah warga yang kelak disebut orang Betawi(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)Rumah Tionghoa di sekitar Kota(klik untuk memperbesar | � Universiteit Leiden)Rumah Raden Saleh Syarif Bustaman, sekarang bagian dari RS Cikini(klik untuk memperbesar
Labels:
1860-an,
Jakarta,
rumah tradisional,
Tionghoa
Monday, August 19, 2019
Pengadilan perang atas perwira Jepang Kapten Sonai, komandan kamp tawanan Cideng, 1946
By
temanbisnis@gmail.com
August 19, 2019
1945, 1946, Cideng, Jakarta, kamp tawanan, pasukan Jepang, pengadilan, Ratu Juliana
Kapten Sonai membungkuk menghormati dewan hakim militer(klik untuk memperbesar | � Beeldbank WO2 / NIOD)Kapten Sonai didampingi penerjemah(klik untuk memperbesar | � Beeldbank WO2 / NIOD)Kapten Sonai di hadapan dewan hakim militer(klik untuk memperbesar
Labels:
1945,
1946,
Cideng,
Jakarta,
kamp tawanan,
pasukan Jepang,
pengadilan,
Ratu Juliana
Sunday, August 18, 2019
Jakarta 1860-an: Warga pendatang
Seorang Tionghoa(klik untuk memperbesar | � Woodbury & Page / Universiteit Leiden)Warga Hindia(klik untuk memperbesar | � C.K. Louran Jr. / Universiteit Leiden)Seorang fakir(klik untuk memperbesar | � Woodbury & Page / Universiteit Leiden)Seorang